Media Tanam Sekam Bakar Untuk Hidroponik - Sekam merupakan salah satu dari bulir padi-padian (serealia) berupa lembaran yang kering, bersisik, dan tak bisa dimakan, yang melindungi tahap dalam (endospermium dan embrio). Sekam padi (kulit gabah) adalah hasil penggilingan alias penumpukan gabah. Sekam padi adalah lapisan keras yang meliputi karipilihans, terdiri dari belahan lemma dan palea yang saling bertautan, umumnya ditemukan di areal penggilingan padi. Dari proses penggilingan padi, biasanya diperoleh sekam 20 –30%, dedak 8 – 12 %, dan beras giling 50 – 63,5% dari bobot awal gabah. Kurang lebih 20 % dari berat padi adalah sekam padi, dan bervariasi dari 13 hingga 29 % dari komposisi sekam adalah abu sekam yang rutin dihasilkan setiap kali sekam dibakar. Sekam tersusun dari jaringan serat-serat selulosa yang mengandung tak sedikit silika dalam bentuk serabut-serabut yang sangat keras. Pada keadaan normal, sekam berperan penting melindungi biji beras dari kerusakan yang dikarenakan oleh serangan jamur, bisa mencegah reaksi ketengikan sebab bisa melindungi lapisan tipis yang kaya minyak kepada kerusakan mekanis selagi pemanenan, penggilingan dan pengangkutan. Dalam pertanian, sekam bisa dipakai sebagai campuran pakan, alas kandang, dicampur di tanah sebagai pupuk, dibakar, alias arangnya dijadikan media tanam.
Sekam Bakar Untuk Hidroponik
Media Tanam Sekam Bakar Untuk Hidroponik |
0 Response to "Media Tanam Sekam Bakar Untuk Hidroponik"
Post a Comment